Tenis Lapangan

Olahraga atau game tenis lapangan cukup digemari oleh banyak kalangan masyarakat Indonesia maupun manca negara.

Bahkan, permainan ini sudah dipertandingkan di tingkat nasional atau internasional di berbagai negara.

Siapa sih yang nggak kenal dengan olahraga satu ini, olahraga yang mirip dengan tenis meja namun versi besarnya. Besar ukuran bola, lapangan, dan alat pemukulnya.

Baiklah, langsung saja kita ke penjelasan inti dari materi pembahasan kali ini. Simak penjelasan berikut dengan seksama ya.

Pengertian Tenis Lapangan

Apa itu permainan tenis lapangan?

Tenis lapangan adalah olahraga yang biasanya diaminkan antara dua pemain atau dua pasangan yang masing-masing tim memiliki dua pemain.

Game atau permainan tenis lapangan pada umumya memainkan bola dengan cara dipukul menggunakan raket dan dilakukan di lapangan outdoor.

Tenis juga termasuk dalam kategori permainan bola kecil sesuai dengan ukuran bola yang digunakan dalam olahraga ini.

Permainan ini dapat dimainkan oleh dua orang dalam partai tunggal atau berpasangan dalam partai ganda.

Setiap pemain akan menggunakan raket untuk memukul bola karet ke daerah lawan.

Tujuan permainan ini ialah memainkan bola dengan cara tertentu sehingga pemain lawan kesusahan saat mengembalikan bola tersebut.

Tenis termasuk dalam salah satu cabang olahraga Olimpiade dan dimainkan pada semua tingkat masyarakat di segala usia, mulai dari anak-anak hingga dewasa.

Olahraga ini dapat dimainkan oleh siapa saja tanpa mengenal gender dan ras budaya, bahkan orang-orang yang menggunakan kursi roda.

Permainan tenis modern berasal dari Birmingham, Inggris pada akhir abad ke-19 dan dikenal sebagai “tenis lapangan rumput”.

Peraturan tenis berubah sedikit sejak tahun 1890-an. Dua perubahan kecil terjadi sejak 1908 sampai 1961.

Pemain yang melakukan service (pukulan pertama) harus menjaga salah satu kakinya tetap di tanah sampai service berpindah dan mengadopsi sistem tie-break pada 1970-an.

Tambahan terakhir yang diterapkan pada tenis profesional ialah teknologi tinjauan ulang elektronik.

Tenis dimainkan oleh jutaan orang di seluruh dunia sebagai olahraga rekreasi dan juga sebagai olahraga tontonan populer.

Selain itu, bisa dibilang permainan merupakan versi besar dari permainan tenis meja.

Kejuaraan Tenis Lapangan Dunia

Kejuaraan tenis pada umumnya memiliki sistem penilaian yang berbeda dengan pertandingan biasa.

Biasanya dapat menggunakan sistem grup berdasarkan poin atau menggunakan sistem gugur.

Kejuaraan tenis dunia biasanya diadakan setiap satu tahun sekali dan dikenal dengan sebutan Grand Slam atau turnamen terbuka.

Dimana grand slam itu sendiri merupakan sebutan untuk empat kejuaraan tenis yang terkemuka di dunia.

Empat kejuaraan tenis terkemuka yang pernah digelar yaitu:

1. Australia Terbuka yang dimainkan di lapangan keras.
2. Prancis Terbuka yang dimainkan di lapangan tanah liat.
3. Wimbledon yang dimainkan di lapangan rumput, dan.
4. AS Terbuka yang dimainkan di lapangan keras juga.

Asal usul grand slam beraal dari sebuah olahraga kartu, yaitu bridge.

Dalam cabang tenis, istilah ini pertama kali dikemukakan oleh seorang wartawan Amerika Serikat yang bernama John Kieran pada tahun 1933, untuk menerangkan usaha petenis Australia, yaitu Jack Crawford.

Dalam hal memenangkan keempat turnamen tersebut untuk memperoleh gelar grand slam yang saat itu masih sangat terkenal.

Kieran membandingkan upaya yang dilakukan oleh Crawford tersebut dengan “sebuah grand slam dalam bridge yang mudah dibalas dan lemah”.

Crawford sendiri pada saat itu rupanya gagal mencapai ambisinya, yaitu mendapatkan gelar grand slam.

Orang pertama yang berhasil mendapatkan gelar ini adalah Donald Budge pada tahun 1938.

Berikut penjelasan lebih lengkapnya mengenai keempat kejuaraan tenis dunia di atas.

A. Australia Terbuka

Kejuaraan Australia terbuka merupakan salah satu kejuaraan grand slam di dunia olahraga tenis.

Kejuaraan ini rutin diadakan di Melbourne, Australia pada bulan januari setiap tahunnya.

Kejuaraan ini dimulai sejak tahun 1905, sekaligus menjadi turnamen termuda jika dibandingkan dengan kejuaraan lainnya.

Australia terbuka pernah dilaksanakan pada tahun 1988 di Melbourne Park.

Sebelumnya juga pernah diadakan di daerah Kooyong, tepatnya di daerah tenggara Melbourne.

Kooyong sendiri sekarang sudah dijadikan sebagai tempat diadakannya kejuaraan invitasi yang berlangsung tepat sebelum dilakukannya kejuaraan Australia terbuka.

B. Wimbledon

Wimbledon adalah sebuah turnamen tenis terkemuka yang diadakan sekitar dua minggu pada bulan juni atau juli setiap tahunnya.

Kejuaraan ini diadakan pertama kali di tahun 1877 oleh All England Lawn Tennis and Croquet Club, saat itu hanya ada pertandingan tunggal putra.

Kemudian, pada tahun 1884 nomor tunggal putri pun mulai dipertandingkan di ajang bergengsi ini.

Lapangan utama dari pertandingan kejuaraan ini bernama Center Court yang dibuka pada tahun 1922 dan memiliki kapasitas sebesar 14.000 penonton.

Lapangan utama lainnya yaitu Court no.1 yang dibangun pada 1997 dengan kapasitas sampai 11.000 kursi.

Kedua lapangan utama itu hanya digunakan selama dua minggu diadakannya kejuaraan tersebut.

C. Perancis Terbuka

Kejuaraan Perancis terbuka merupakan turnamen tenis yang berlangsung selama dua minggu dari pertengahan Mei sampai awal Juni di Paris, Perancis yang diadakan setiap tahunnya.

Pada 1891 kejuaraan ini menjadi turnamen nasional dan di tahun 1925 Perancis terbuka membuka diri terhadap peserta internasional.

Yang kemudian diadakan di lapangan rumput di Racing Club de France dan Stade Francais.

Untuk piala davis challenge pada tahun 1928 sebuah stadium tenis baru dibangun di Porte d’Auteuil.

D. AS Terbuka

Kejuaraan AS terbuka diawali dari dua turnamen yang terpisah, dimana turnamen tersebut ialah untuk turnamen putra dan putri.

Kejuaraan ini dimulai pada tahun 1881, dimana saat itu masih bernama U.S. National Singles Championship yang hanya mempertandingkan nomor tunggal putra saja.

Lapangan utamanya berada di Stadion Arthur Ashe dengan kapasitas mencapai 2.300 penonton.

Serta lapangan keduanya ialah Stadion Louis Armstrong yang juga memiliki laapangan keras.

Awal Mula Sejarah Tenis Lapangan di Dunia

Asal mula permainan tenis pertama masih menjadi perdebatan oleh berbagai pihak.

Beberapa pendapat meyakini bahwa Mesir, Yunani, dan Romawi kuno telah memainkan suatu permainan yang menjadi cikal bakal munculnya tenis.

Gambar atau pernyataan tentang permainan yang menyerupai tenis tersebut belum pernah ditemukan.

Namun, beberapa kata bahasa Arab yang berasal dari Mesir kuno dinyatakan sebagai bukti.

Teori-teori tersebut menyatakan bahwa kata tenis berasal dari nama sebuah kota Mesir, Tinnis, yang terletak di tepi sungai Nil dan kata raket dikembangkan dari kata bahasa Arab, yaitu rahat (telapak tangan).

Sebagian besar sejarawan meyakini asal mula tenis adalah permainan kuno yang dimainkan di bagian utara Prancis pada abad ke-12.

Permainan itu dilakukan dengan memukul bola menggunakan telapak tangan.

Louis X dari Prancis adalah salah satu penyuka permainan jeu de paume (permainan telapak tangan).

Yang nantinnya berkembang menjadi tenis, dan ia tercatat menjadi orang yang membangun lapangan tenis di lapangan terbuka, dan memerintahkan pembuatan lapangan tertutup di dalam ruangan di Paris “sekitar akhir abad ke-13”.

Tetapi sayangnya, pada Juni 1316 di Vincennes, Val-de-Marne. Setelah satu permainan khusus yang melelahkan Louis meminum anggur dingin dalam jumlah besar.

Kemudian hal tersebut menyebabkan dirinya meninggal akibat radang paru-paru atau pleuritis, meskipun ada juga dugaan keracunan.

Sebab kematiannya tersebut, Louis X menjadi pemain tenis pertama yang namanya dicatat dalam sejarah.

Raket mulai digunakan pada abad ke-16 dan permainannya mulai disebut “tenis”, yang berasal dari istilah dalam bahasa Prancis lama tenez, yang dapat diartikan “tahan!”, “terima!”, atau “ambil!”.

Kata tersebut merupakan suatu interjeksi yang digunakan oleh pemain yang melakukan service dan ditujukan pada lawannya ketika bertanding.

Kemudian permainan tersebut menjadi cukup populer di Inggris dan Prancis, meskipun hanya dimainkan di dalam ruangan dan bola sewaktu-waktu dapat keluar melewati tembok.

Asal Mula Permainan Tenis Modern

Pada abad ke-19 barulah tenis dimunculkan kembali oleh para bangsawan Inggris dengan membangun fasilitas-fasilitas country club atau lapangan tenis di rumahnya yang besar.

Sebab saat itu tenis masih populer dimainkan di halaman rumput, maka terkenal dengan sebutan ‘Lawn Tennis’ atau tenis lapangan rumput.

Pada masa ini juga mulai muncul bola dari karet vulkanisir yang pada saat itu dianggap dapat mengurangi rusaknya rumput di lapangan tanpa mengurangi elastisitas dari bola itu sendiri.

Sebutan “Lawn Tennis” berasal dari seorang pria Inggris bernama Arthur Balfour.

Sejak ditemukannya lawn tennis, orang-orang mulai bereksperimen dengan memainkannya di permukaan lain seperti clay court (tanah liat) dan hard court (semen).

Kejayaan Permainan Tenis Dimulai

Menggeliatnya permainan tenis ternyata mampu menggeser permainan Croquet sebagai olahraga musim panas.

Puncaknya terjadi pada tahun 1863 ketika salah satu klub croquet ternama di Inggris, All England Croquet Club, tidak berhasil menarik banyak peminat dan mencoba untuk memasukkan tenis sebagai olahraga lainnya.

Hasilnya klub ini sangat sukses menarik perhatian para peminat terutama pada permainan Tenis tersebut hingga pada tahun 1877 mengganti namanya menjadi ‘All England Croquet dan Lawn Tennis Club’.

Sejarah ini berlanjut saat lokasi klub yang bertempat di Wimbledon terjadi kenaikan sewa tanah yang memaksa klub untuk mendapatkan dana lebih besar dari biasanya.

Oleh sebab itu, klub mengadakan turnamen tenis pertama di Wimbledon dengan membentuk sebuah panitia untuk mengadakan pertandingan dan membuat peraturan yang baku dalam permainan ini.

Turnamen tersebut diikuti oleh 20 peserta dengan penonton sekitar 200 orang dan ini merupakan cikal bakal turnamen Wimbledon, yang merupakan salah satu turnamen grand slam tenis bergengsi di dunia.

Mulai Dikenalnya Permainan Tenis di Berbagai Negara

Permainan ini kemudian diperkenalkan ke Italia dan Inggris pada abad ke-13 dan mendapat sambutan hangat dalam kurun waktu yang singkat.

Banyak di antara rakyat setempat yang menjadi peminat terhadap permainan ini.

Maka, sejak saat itu perkembangan tenis terus meningkat ke berbagai negara-negara Eropa yang lain.

Raket bersenar pun diperkenalkan pertama kali pada abad ke-15 oleh Antonio da Scalo, seorang pastur berbangsa Italia.

Ia menulis aturan umum bagi semua permainan yang menggunakan bola, termasuk salah satunya adalah tenis.

Majalah Inggris “Sporting Magazine” menamakan permainan ini sebagai ‘tenis lapangan’ (lawn tennis).

Dalam buku “Book of Games And Sports”, yang diterbitkan pada tahun 1801, disebut sebagai “tenis panjang”. Tenis pada mulanya merupakan permainan masyarakat kelas atas.

Tenis lapangan rumput yang terkenal pada zaman Ratu Victoria kemudian ditiru oleh golongan menengah, yang menjadikannya sebagai permainan biasa.

Klub tenis pertama yang didirikan adalah Leamington di Prancis oleh J.B. Perera, Harry Gem, Dr. Frederick Haynes, dan Dr. Arthur Tompkins pada tahun 1872.

Pada masa itu, tenis disebut sebagai pelota atau lawn rackets. Pada tahun 1874 permainan tenis pertama kali dimainkan di Amerika Serikat oleh Dr. James Dwight dan F.R. Sears.

Sementara itu, All England Croquet Club pun telah didirikan pada tahun 1868. Dua tahun setelah itu dibukalah kantornya di Jalan Worple, Wimbledon.

Pada tahun 1875, klub ini juga bersedia memperuntukkan sebagian dari lahannya untuk permainan tenis dan badminton.

Masih berhubungan dengan itu, peraturan permainan tenis lapangan rumput juga ditulis.

Kemudian Amerika Serikat mendirikan klub tenis yang pertama di Staten Island.

Bermula dari situlah, permainan tenis di Amerika Serikat mulai berkembang pesat. Dari sana lahir banyak pemain tenis tangguh yang menguasai perihal permainan tenis tingkat dunia.

Ukuran Lapangan Tenis Lapangan dan Bentuknya

Lapangan tenis pada umumnya berbentuk persegi panjang dengan ukuran sebagai berikut.

Ukuran lapangan tenis untuk pemain single atau tunggal:

• Panjang lapangan tenis mencapai 23,77 m.
• Lebar lapangan tenis mencapai 8,23 meter.

Ukuran lapangan tenis untuk pemain ganda:

• Panjang lapangan tenis mencapai 23,77 m.
• Lebar lapangan tenis mencapai 10,97 m.

Lapangan tenis dibagi menjadi dua oleh sebuah jaring pembatas yang ada di tengah-tengahnya. Tinggi jaring sekitar 91,4 cm dan di pinggrinya 107 cm.

Setiap paruh lapangan permainan dibagi menjadi tiga segi, yaitu.

1. Satu segi di belakang, dan.
2. Dua segi di depan (untuk servis).

Lapangan dan beberapa seginya dipisahkan dengan garis-garis putih yang merupakan bagian dari lapangan tempat bermain tenis.

Jika bola dipukul di luar area lapangan (meski tidak menyentuh garis), maka bisa dikatakan bola sudah keluar dan akan memberi lawan satu nilai.

Perlengkapan Tenis Lapangan

Selain sebagai alat utama, perlengkapan dalam permainan tenis juga digunakan untuk memudahkan pemain ketika bertanding.

Ada beberapa peralatan yang biasanya digunakan dalam permainan tenis, diantaranya yaitu:

A. Raket Tenis Lapangan

Ukuran berat raket yang digunakan dalam olahraga tenis yaitu:

• Menggunakan raket ringan sekitar 1,5 ons – 12,62 ons.
• Berat 14,5 ons – 15 ons.
• Sedang 12,62 ons – 14,5 ons.

B. Bola Tenis

Ukuran dan berat bola tenis yang digunakan ialah:

• Memiliki garis tengah dengan ukuran 63,50 mm – 66,67 mm.
• Memiliki berat sekitar 56,70 gr – 58,48 gr.

C. Pakaian

Pakaian atau seragam yang digunakan saat bermain tenis biasanya beratribut lengkap.

D. Net (Jaring)

Net biasanya dibuat dengan anyaman tali nilon dengan ukuran sebagai berikut:

• Tinggi jaring sekitar 91,4 cm.
• Panjang pinggirnya sekitar 107 cm.

Teknik Dasar Tenis Lapangan

Sebagaimana cabang olahraga permaianan lainnya yang menggunakan berbagai macam teknik untuk menguasai pertandingan.

Tenis lapangan juga memiliki teknik dasar yang harus dikuasai oleh para pemain atau atlet tenis supaya bisa bersaing untuk memenangkan pertandingan.

Teknik dasar tenis lapangan yang bisa kamu pelajari dan latih diantaranya yaitu:

A. Teknik Memegang Raket

Ada 3 macam teknik memegang raket yaitu:

1. Forehand eastern.
2. Continental, dan.
3. Western.

B. Teknik Menerima Servis

Cara menerima servis dari lawan:

1. Memegang raket di depan badan dengan salah satu tangan.
2. Tangan yang satunya memegang leher raket.
3. Raket setinggi bahu.
4. Badan agak membungkuk.
5. Berdiri dengan kaki sedikit terbuka.
6. Berat badan agak condong ke depan.
7. Pandangan melihat net dan arah datangnya bola.
8. Pukul bola berbalik arah ke daerah lawanmu.

C. Teknik Pukulan

Berikut cara melakukan 7 teknik pukulan dalam permainan tenis lapangan:

1. Pukulan Chop

Cara melakukan pukulan chop yaitu:

• Pegang raket, putar badan ke samping kiri.
• Tarik raket ke samping kanan.
• Perkenaan bola pada posisi di samping badan.
• Gerakan mengikti arah pukulan ke depan.

2. Forehand Drive

Cara melakukan pukulan forehand drive yaitu:

• Tangan memegang raket.
• Raket diayunkan dari belakang.
• Perkenaan bola, di samping pinggang.
• Gerakan lanjutan dilakukan dengan lengan lurus ke depan.

3. Backhand Drive

Cara melakukan pukulan backhand drive yaitu:

• Tangan memegang raket.
• Tangan diputar ke dalam (kiri).
• Perkenaan bola tepat di samping kiri pinggang.
• Gerakan lanjutan ke arah depan.

4. Pukulan Voli

Cara melakukan pukulan voli yaitu:

• Pukulan voli dilakukan sebelum bola memantul ke lapangan.
• Berat badan bertumpu pada kaki belakang.
• Kaki belakang dilangkahkan ke arah depan saat bola datang dan tangan diluruskan.
• Pukulan tidak terlalu keras.

5. Servis

Cara melakukan pukulan servis yaitu:

• Pegang raket dengan cara kontinental.
• Berat badan ke depan saat bola dilambungkan.
• Bola dilambungkan ke sebelah kanan badan, dan lutut ditekuk.
• Memukul bola dengan posisi tangan lurus.
• Kaki belakang pindah ke depan.
• Badan menjaga keseimbangan.

6. Pukulan Overhead Smash

Cara melakukan pukulan overhead smash yaitu:

• Pegang raket kemudian angkat raket ke atas.
• Kaki kanan di belakang.
• Perkenaan bola tepat di atas kepala.
• Gerakan lanjutan diarahkan ke bawah.

Pukulan smash harus dilatih secara rutin untuk membiasakan pukulan secara keras sehingga dapat mematikan pergerakan lawan.

7. Pukulan Melambung (Lob)

Cara melakukan pukulan melambung atau lob yaitu:

• Pegang raket, kemudian tarik ke belakang.
• Perkenaan bola dilakukan secara rileks.
• Gerakan lanjutan ke arah depan.

Jenis-Jenis Pukulan Dalam Permainan Tenis Lapangan

Ada 10 Jenis pukulan dalam permainan tenis lapangan yang bisa kita pelajari dan latih supaya lebih jago saat bermain olahraga ini.

1. Forehand
2. Backhand
3. Gorundstroke
4. Slice
5. Spin
6. Dropshot
7. Smash
8. Lob
9. Passing Shot
10. Volley

Berikut pembahasan lebih lengkap tentang 10 jenis pukulan tenis lapangan di atas.

Forehand

Forehand adalah sebuah pukulan di mana telapak tangan yang memegang raket dihadapkan ke depan

Backhand

Backhand adalah sebuah pukulan di mana punggung tangan yang memegang raket dihadapkan ke depan.

Gorundstroke

Groundstroke adalah sebuah pukulan forehand atau backhand yang dilakukan setelah bola memantul sekali di daerah lapanganmu.

Slice

Slice adalah pukulan forehand atau backhand di mana kepala raket dimiringkan sedikit dan dipukul dengan cara mengayunkan raket dari atas ke bawah.

Spin

Spin adalah pukulan forehand atau backhand di mana raket dimiringkan sedikit atau banyak dan saat mengenai bola akan mengalami perubahan arah (berputar).

Dropshot

Dropshot adalah sebuah pukulan yang mengenai net lalu jatuh di daerah lawan.

Smash

Smash adalah sebuah pukulan keras yang menghantam sebuah bola tanpa menyentuh tanah di atas kepala dan diarahkan ke lapangan sang lawan.

Lob

Lob adalah sebuah pukulan di mana bola dipukul tinggi ke jurusan sebelah belakang lawan.

Passing Shot

Passing shot adalah sebuah pukulan di mana bola melalui (bukan melintas di atas) musuh yang berada di dekat net (lihat lob).

Volley

Volley adalah pukulan forehand atau backhand sebelum bola memantul di lapangan.

Sistem dan Peraturan Tenis Lapangan

Biasanya dalam kejuaraan tenis lapangan ada dua macam sistem yang sering digunakan, yaitu sistem poin dan sistem gugur.

Akan tetapi, ada pun sistem-sistem lain yang digunakan, yaitu sistem kompetisi dan sistem setengah kompetisi.

Tentunya sistem tersebut digunakan sesuai dengan kesepakatan para panitia yang mengadakan kejuaraan atau turnamen tenis.

Sistem gugur ialah format dari pelaksanaan pertandingan dimana peserta yang kalah sudah tidak dapat lagi mengikuti pertandingan dan pemain lawan yang akan menang.

Peserta yang sudah gugur juga boleh langsung meninggalkan turnamen sehingga dalam putaran berikutnya tidak berhak lagi melanjutkan pertandingan.

Sistem gugur juga disebut sebagai sistem single elimination.

Adapun ciri-ciri dari pertandingan sistem gugur, diantarnya yaitu:

1. Peserta yang kalah langsung tereliminasi dan tidak boleh lagi mengikuti turnamen pada putaran pertandingan selanjutnya.
2. Peserta yang menang melawarn peserta yang menang di pertandingan lainnya.
3. Peserta yang tidak pernah kalah otomatis menjadi juara satu.
4. Peserta yang menjadi juara dua yakni peserta yang dikalahkan oleh juara pertama di dalam pertandingan final.
5. Peserta yang menjadi juara tiga yaitu peserta yang kalah dalam pertandingan semi final ketika melawan juara pertama. Dia melawan peserta yang kalah di pertandingan semi final lainnya. Dalam pertandingan antar kedua peserta yang kalah dalam semi final tersebut, yang menjadi pemenang dalam pertandingan ini akan menjadi juara ketiga.

Cara Bermain Tenis Lapangan

Seperti yang sudah kita ketahui, jika bermain tenis dapat dilakukan secara individu maupun ganda. Tujuannya ialah memukul bola ke daerah lawan.

Pemain juga harus terus bergerak di dalam lapangan sambil memukul bola ke daerah lapangan lawan, hingga lawan kesusahan saat mengembalikan bola atau melakukan kesalahan sehingga kita mendapatkan poin.

Permainan tenis terdiri atas 3 set, pemenang merupakan pemain yang mampu memenangkan dua set diantaranya.

Setiap set terdiri dari game/game dan tujuan pemain adalah mampu mencapai game ke-6 terlebih dahulu.

Supaya ada set terakhir, maka setidaknya ada satu perbedaan atau selisih dalam pertandingan antar pemain.

Jika 6/6 bertahan dalam permainan, maka tie-break harus dimainkan, hal ini bekerja seperti tambahan waktu atau extra time.

Siapapun yang dapat memenangkan dan mencapai game ke-7 terlebih dahulu, maka dialah yang akan memenangkan set permainan.

Permainan diselingi dengan aturan sebagai berikut: 15, 30, 40. Setiap pemain menang, maka pemain akan memperoleh 15, lalu pergi ke 30, … hingga setelah 40.

Jika pemain mampu memperoleh satu gerakan lagi, pemain tersebut memperoleh permainan apabila ia mempunyai 2 keunggulan.

Jika 40/40 tetap ada, hal itu disebut sebagai deuce setiap kali mereka terikat.

Dan permainan hanya akan berakhir ketika salah satu dari mereka mencapai 2 keunggulan dari lawan.

Hakim atau Wasit Tenis Lapangan

Ada 12 hakim atau wasit dalam permainan tenis lapangan yang mengawasi dan mengatur jalannya pertandingan.

Tugas dan peran ke-12 wasit dalam pertandingan tenis, diantaranya yaitu:

1. Ketua Wasit

Bertanggung jawab untuk memimpin jalannya pertandingan. Dia mengumumkan skor dan bisa membuat keputusan dari wasit lainnya. Menerapkan hukuman seperti peringatan, point loss, dan suspensi.

2. Wasit Jaring

Bertugas memeriksa bola apakah menyentuh jaring saat melakukan servis atau tidak. Dapat dibantuk dengan perangkat elektronik.

3. Wasit Servis

Jaraknya dua blok. Mereka bertanggung jawab untuk mengurus apakah servis pemain lawan tidak meninggalkan servis.

4. Wasit Pembantu

Ada 2, mereka mengamati jika atlet tidak menginjak garis pada saat servis berlangsung.

5. Wasit Garis

Ada 4 wasit garis, 2 di setiap sisi pengadilan. Mereka bertanggung jawab untuk mengidentifikasi apakah servis tersebut sudah memasuki area servis atau tidak dan menyarankan ketua mengenai ketidakhadiran.

6. Wasit Garis Tengah

Ada 2 juga. Mereka bertugas mengamati jika bola menyentuh sisi kanan lapangan.

7. Wasit Pengadilan

Dia bisa menunda pertandingan jika cuaca buruk, misalnya. Selain itu, seorang atlet mugkin didiskualifikasi karena berbuat tidak sportif.

8. Penangkap Bola

Dia bertanggung jawab untuk menangkap bola di lapangan dan memberinya ke pemain.

Penutup

Dalam permainan tenis, kamu harus menguasai teknik-teknik pukulan dasar supaya bisa menguasai pertandingan dan mengimbangi permainan lawanmu.

Jika kamu bermain secara berpasangan, maka selain teknik dasar permainan. Kamu juga harus bisa kompak dan kerja sama dengan teman setim untuk bersaing memperebutkan kemenangan dalam pertandingan.

Ada beberapa permainan bola kecil lainnya yang bisa kamu ketahui, seperti permainan kriket dan tenis meja.

Demikianlah pembahasan tentang olahraga tenis ini, semoga bermanfaat dan dapat membantu kegiatan belajar kamu.

Sekian.